Dalam lanskap perbankan syariah Indonesia yang dinamis, nama Hery Gunardi menjelma menjadi figur sentral yang memimpin transformasi dan kemajuan Bank Syariah Indonesia (BSI). Sebagai Dirut BSI, kepemimpinan visioner dan komitmennya terhadap prinsip-prinsip syariah telah membawa bank ini menuju era baru pertumbuhan dan inovasi. Artikel ini akan mengupas tuntas perjalanan karier, visi strategis, dan kontribusi signifikan Hery Gunardi dalam mengkonsolidasi dan memajukan BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia.

Jejak Karier Gemilang Hery Gunardi Sebelum Menakhodai BSI
Sebelum dipercaya mengemban amanah sebagai Dirut BSI, Hery Gunardi telah menorehkan jejak karier yang gemilang di berbagai institusi keuangan terkemuka. Pengalamannya yang luas dan mendalam di sektor perbankan konvensional dan syariah menjadi modal berharga dalam memimpin BSI. Beberapa posisi strategis yang pernah diembannya memperlihatkan rekam jejak kepemimpinan dan pemahaman mendalam tentang industri perbankan:
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk: Sebelum bergabung dengan BSI, Hery Gunardi menduduki berbagai posisi penting di Bank Mandiri, salah satu bank terbesar di Indonesia. Pengalamannya di Bank Mandiri memberikan fondasi yang kuat dalam manajemen risiko, operasional perbankan, dan strategi bisnis.
- PT Bank Syariah Mandiri (BSM): Kiprah Hery Gunardi di dunia perbankan syariah semakin terasah ketika memimpin Bank Syariah Mandiri (BSM) sebagai Direktur Utama. Di bawah kepemimpinannya, BSM menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dan semakin memperkuat posisinya di pasar perbankan syariah. Keberhasilannya memimpin BSM menjadi salah satu alasan utama penunjukannya sebagai Dirut BSI pasca-merger.
Pengalaman memimpin dua entitas perbankan besar dengan karakteristik yang berbeda memberikan Hery Gunardi perspektif yang unik dan kemampuan adaptasi yang tinggi dalam menghadapi tantangan di industri perbankan syariah yang terus berkembang.
Visi Strategis Hery Gunardi untuk BSI: Mengintegrasikan Kekuatan, Mendorong Inovasi
Sebagai Dirut BSI, Hery Gunardi memiliki visi yang jelas untuk menjadikan BSI sebagai bank syariah yang tidak hanya terbesar di Indonesia tetapi juga menjadi pemain kunci di kancah global. Visi strategisnya berfokus pada beberapa pilar utama:
- Integrasi dan Sinergi: Pasca-merger tiga bank syariah BUMN (BRI Syariah, Bank Syariah Mandiri, dan BNI Syariah) menjadi BSI, fokus utama Hery Gunardi adalah memastikan integrasi operasional, sistem, dan budaya kerja yang efektif. Sinergi antar unit bisnis dan pemanfaatan kekuatan masing-masing entitas menjadi kunci untuk menciptakan bank yang lebih kuat dan efisien.
- Pengembangan Produk dan Layanan Syariah Inovatif: Di bawah kepemimpinan Hery Gunardi, BSI terus berupaya mengembangkan produk dan layanan syariah yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat modern. Pemanfaatan teknologi digital menjadi prioritas untuk meningkatkan aksesibilitas dan kenyamanan nasabah. Produk-produk seperti mobile banking BSI yang terus dikembangkan dengan fitur-fitur canggih adalah wujud komitmen ini.
- Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah: Hery Gunardi menyadari pentingnya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah di Indonesia. BSI aktif melakukan berbagai program edukasi dan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang prinsip-prinsip dan keunggulan perbankan syariah, sehingga semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk menggunakan layanan BSI.
- Penguatan Tata Kelola dan Manajemen Risiko Syariah: Sebagai bank syariah terbesar, BSI memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga kepercayaan masyarakat. Hery Gunardi sangat menekankan pentingnya tata kelola perusahaan yang baik dan manajemen risiko yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah untuk memastikan keberlanjutan dan stabilitas bank.
- Kontribusi terhadap Ekonomi Syariah Nasional: Visi Hery Gunardi juga mencakup peran aktif BSI dalam memajukan ekosistem ekonomi syariah di Indonesia. Ini termasuk mendukung pengembangan UMKM berbasis syariah, berpartisipasi dalam proyek-proyek infrastruktur syariah, dan berkontribusi pada pertumbuhan sektor halal.
Kepemimpinan Hery Gunardi dalam Menghadapi Tantangan dan Meraih Peluang
Sebagai Dirut BSI, Hery Gunardi dihadapkan pada berbagai tantangan, mulai dari proses integrasi pasca-merger, persaingan di industri perbankan, hingga dinamika ekonomi global. Namun, dengan kepemimpinan yang kuat dan strategis, BSI di bawah nahkodanya mampu mengatasi berbagai rintangan dan meraih berbagai peluang. Beberapa aspek kepemimpinan Hery Gunardi yang patut dicatat:
- Kemampuan Komunikasi dan Kolaborasi: Hery Gunardi dikenal memiliki kemampuan komunikasi yang efektif dan membangun kolaborasi yang baik dengan berbagai pihak, termasuk karyawan, regulator, investor, dan pemangku kepentingan lainnya. Hal ini sangat penting dalam proses integrasi dan membangun kepercayaan.
- Ketegasan dalam Pengambilan Keputusan: Dalam lingkungan bisnis yang serba cepat, kemampuan untuk mengambil keputusan yang tepat dan tegas sangat krusial. Hery Gunardi menunjukkan kemampuan ini dalam memimpin BSI melalui berbagai situasi yang kompleks.
- Fokus pada Pelayanan Nasabah: Meskipun teknologi menjadi fokus, Hery Gunardi tetap menekankan pentingnya pelayanan nasabah yang prima dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah. Pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan nasabah menjadi landasan dalam pengembangan produk dan layanan BSI.
- Adaptabilitas dan Inovasi: Industri perbankan terus mengalami perubahan, terutama dengan perkembangan teknologi. Hery Gunardi mendorong budaya inovasi di BSI dan memastikan bank ini mampu beradaptasi dengan tren terbaru untuk tetap relevan dan kompetitif.
- Komitmen terhadap Nilai-Nilai Syariah: Sebagai pemimpin bank syariah, Hery Gunardi memiliki komitmen yang kuat terhadap implementasi nilai-nilai syariah dalam seluruh operasional dan produk BSI. Integritas dan kepatuhan terhadap prinsip syariah menjadi landasan utama dalam setiap kebijakan dan keputusan.
Dampak Kepemimpinan Hery Gunardi terhadap Pertumbuhan dan Kinerja BSI
Di bawah kepemimpinan Hery Gunardi sebagai Dirut BSI, bank ini telah menunjukkan pertumbuhan dan kinerja yang positif. Beberapa indikator yang mencerminkan dampak kepemimpinannya antara lain:
- Peningkatan Aset dan Pembiayaan: BSI terus mencatatkan pertumbuhan aset dan pembiayaan yang signifikan, memperkuat posisinya sebagai bank syariah terbesar di Indonesia.
- Ekspansi Jaringan dan Layanan Digital: BSI terus memperluas jangkauan layanannya melalui pembukaan kantor cabang baru dan pengembangan platform digital yang semakin canggih.
- Peningkatan Jumlah Nasabah: Kepercayaan masyarakat terhadap BSI terus meningkat, tercermin dari pertumbuhan jumlah nasabah yang signifikan.
- Pengakuan dan Penghargaan: BSI di bawah kepemimpinan Hery Gunardi telah menerima berbagai pengakuan dan penghargaan dari berbagai institusi atas kinerja dan kontribusinya terhadap industri perbankan syariah dan ekonomi nasional.
- Kontribusi terhadap Pembangunan Ekonomi Syariah: BSI semakin aktif berperan dalam mendukung program-program pemerintah dalam mengembangkan ekonomi syariah di Indonesia.
Melihat ke Depan: Harapan dan Tantangan BSI di Bawah Kendali Hery Gunardi
Ke depan, BSI di bawah kepemimpinan Hery Gunardi diharapkan akan terus menjadi motor penggerak pertumbuhan perbankan syariah di Indonesia. Beberapa harapan dan tantangan yang mungkin dihadapi antara lain:
- Mempertahankan Momentum Pertumbuhan: Tantangan utama adalah bagaimana mempertahankan momentum pertumbuhan yang telah dicapai dan terus meningkatkan kinerja di tengah persaingan yang semakin ketat.
- Memperkuat Inovasi Digital: Pengembangan teknologi digital yang berkelanjutan akan menjadi kunci untuk meningkatkan efisiensi, menjangkau lebih banyak nasabah, dan menawarkan layanan yang lebih personal.
- Meningkatkan Literasi dan Inklusi Syariah: Upaya berkelanjutan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perbankan syariah akan sangat penting untuk memperluas pangsa pasar BSI.
- Menghadapi Dinamika Ekonomi Global: Perubahan kondisi ekonomi global dapat mempengaruhi kinerja BSI, sehingga kemampuan untuk beradaptasi dan mengelola risiko akan menjadi krusial.
- Memenuhi Harapan Pemangku Kepentingan: BSI memiliki berbagai pemangku kepentingan dengan harapan yang berbeda, termasuk pemerintah, regulator, investor, dan masyarakat. Menyeimbangkan dan memenuhi harapan ini menjadi tantangan tersendiri.
Hery Gunardi, Sosok Kunci di Balik Kemajuan BSI
Hery Gunardi, sebagai Dirut BSI, telah memainkan peran yang sangat vital dalam mengkonsolidasi dan memajukan Bank Syariah Indonesia. Dengan pengalaman yang luas, visi strategis yang jelas, dan komitmen yang kuat terhadap prinsip-prinsip syariah, ia berhasil membawa BSI menuju pertumbuhan yang signifikan dan semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin di industri perbankan syariah Indonesia. Kiprah dan kepemimpinannya akan terus menjadi sorotan dalam perjalanan BSI menuju masa depan yang lebih gemilang dan berkontribusi lebih besar terhadap ekonomi syariah nasional. Kepiawaiannya dalam menakhodai BSI di tengah berbagai tantangan menjadikannya sosok kunci yang patut diperhitungkan dalam perkembangan perbankan syariah di Indonesia.