Manfaat Menulis di Buku Diary Menurut Saya

Diposting oleh :
Kategori :

Buku, kertas, pulpen, pensil…. Yaps alat tulis ini sudah familiar benget kan dari kita kecil bahkan sebelum menginjakan bangku sekolah, dan benda-benda itu itu menjadikan saya suka banget menulis coret-coret di kertas bahkan sampai sekarang, walaupun saya tidak bisa menggambar, tapi selalu aja ada coret-coret tulisan walaupun kadang ga jelas hehehe.. Awalnya dulu cuma tulis iseng aja, sebelum mengenal gaget, saya menulis saya ngapain aja di hari itu, impian saya apa, lama-lama jadi kebiasaan menulis, bahkan lagi kesel sama orang mending saya tulis di kertas, terus saya sobek, dan itu membuat saya lega, hehehe…..

Bagi saya menceritakan kejadian sehari-hari ditulis di buku diary itu menyenangkan,  walaupun sudah jaman canggih mengunakan note di handpone ataupun menulis dilaptop lebih gampang, tetapi semua kecanggihan itu tidak ada duanya sensasi rasa menulis, aroma kertas, aroma tinta melebur jadi satu menggerakan isi kepala untuk segera menuangkan kalimat-kalimat  yang sudah di sebuah kertas.

Yang paling unik ketika menulis sebuah karangan di kertas adalah, ketika saya awalnya hanya mencoret-coret tinta pulpen ke kertas karena ga tau apa yang harus ditulis, lama-lama ada ide yang muncul begitu saja dan langsung menulis kalimat demi kalimat, dan kegiatan coret mencoret inilah yang tidak bisa saya temui ketika saya menggunakan keyboard ataupun note handphone yang saya miliki saat ini, kecuali gaget yang canggih mungkin lain lagi ceritanya, bisa jadi ada program coret-coretnya, tapi mungkin rasanya tetap berbeda dengan menulis di kertas.

Ada lagi nih selain itu Tips menulis di buku diary itu adalah siapkan alat tulis yang enak ketika menggoreskan pena di kertas, kan ada tuh, tinta yang bleber, kadang jadi belum apa-apa udah sebel sama tintanya, jadi siapkan alat tulis yang enak dipakai ya.. Supaya tulisannya lebih enak ditulisnya.. “-)

So… teman-teman masih adakah yang suka menceritakan kegiatan sehari-hari di buku diary ? koment dibawah ini ya..  Semoga bermanfaat pengalaman saya ini, terima kasih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

9 comments

  1. Masih diperlukan menulis sekarang ini, karena erat hubungannya dengan faktor emosional seseorang, lihat saja generasi sekarang ini yang jarang menulis, keadaan emosinya tidak stabil, jika senang terlalu berlebihan…jika galau terlalu lebay

  2. Saya lebih senang menulis di buku catatan dari pada di aplikasi. Cuman kalau ingin di publish ya dan agar dikenal banyak orang, mau gak mau dari hasil catatan, diunggah hehe

  3. Buku diary menurut saya hanya untuk menulis atau mencatat saja tapi jujur saya suka jika mempunyai buku diary. 🙂

  4. Halo kak, nama saya Osin. Saya suka banget nulis, nulis dimana pun yang penting masih bisa nulis terutama diary sih. Buat aku pribadi, diary itu udah jadi sahabat sih. Dia yang tahu semua cerita aku, lega aja rasanya kalau bisa nulis di diary beban kayak lebih ringan gitu. Saya sekarang lagi belajar nulis cerita juga, lewat aplikasi dan semoga hal itu bermanfaat itu aja sih.